26 Januari, 2011

internet sehat

 
TERAPKAN INTERNET SEHAT UNTUK MENGURANGI TINDAK KEJAHATAN

 
BAB I PENDAHULUAN


1)    Latar Belakang Masalah

Internet merupakan sebuah jaringan global yang memungkinkan komunikasi antar kota dan bahkan antar negara dapat dilakukan dengan biaya yang murah. Kita bisa mengirim surat elektronik (e-mail), ngobrol (chatting), mendengarkan radio (streaming) dan mencari informasi (browsing) dengan siapapun, darimanapun dan kemanapun dengan biaya pulsa telepon lokal. Kita bisa pula "bertelepon" ke luar negeri, juga dengan pulsa lokal. Internet dipadati dengan materi pendidikan dan hiburan.
            Tidak seluruh isi di Internet dapat bermanfaat bagi kita. Beberapa isinya bahkan cenderung merugikan kita, anak-anak dan murid. Materi yang merugikan tersebut terdapat di situs-situs negatif, misalnya pornografi, madat, rasisme, kekerasan dan perjudian. Di Internet dapat pula terjadi pelanggaran privasi, perendahan martabat dan pelecehan seksual ringan maupun berat.
            Tetapi jangan kuatir, dengan kerjasama kita, pengaruh negatif di Internet dapat kita kecilkan sekaligus mengoptimalkan manfaat positifnya. Untuk itulah maka komunitas Internet di Indonesia yang peduli dengan "sehat"-nya Internet menjalankan program Internet Sehat.

2)    Rumusan Masalah

a)      Bagaimana cara menanggulangi masalah kajahatan dalam internet?
b)      Bagaimana cara mengawasi anak agar tidak terjerumus dalam kejahatan internet?
c)      Bagaimana cara berinternet sehat?

3)    Tujuan Penulisan

Penulis mengadakan penelitian tentang internet sehat untuk mengurangi tindak kejahatan dengan tujuan sebagai berikut.
1)      Ingin mengetahui cara berinternet sehat.
2)      Membantu mengkampanyekan citra Internet.
3)      Membantu memberikan informasi dan materi acuan.
4)      Menjauhkan diri dan orang lain dari kejahatan internet.

4)    Ruang Lingkup

Kami melakukan pengamatan di sekolah SMAN 1 Pegandon dan warnet. Dan melakukan pengumpulan data dari para narasumber tanpa ada paksaan.

5)    Landasan Teori

Internet sehat dapat kita kategorikan dalam arti sempit dan arti luas. Mari kita telusuri satu persatu. Jika kita artikan secara sempit internet sehat disini memliki sebuah arti dalam pola pandang saya bahwa internet sehat adalah dimana jika kita melakukan aktivitas berselancar di dunia maya atau kita berada di internet entah itu browsing,download, games online ataupun hanya sekadar sosial aktivity.

6)    Hipotesis

Banyak anak yang menyalah gunakan internet.

7)    Sumber Data

a)      Dari pengunjung warnet.
b)      Literatur buku di perpustakaan SMA N 1 Pegandon.
c)      Siswa yang menggunakan internet.

8)    Metode dan Teknik
Metode dan teknik adalah suatu cara yang dipakai dengan teratur, dan difikirkan dengan baik untuk mengapai suatu pekerjaan yang diinginkan.
Metode yang dipakai penulis adalah :
1.      metode observasi yaitu, metode atau cara-cara yang menganalisis dan mengadakan pencatatan secara sistematis. Penulis melakukan observasi di warnet dan laboratorium komputer SMA NEGERI 1 PEGANDON.
2.      Metode Interview
penulis mengadakan interview dengan beberapa orang, yaitu :
1)      Pengunjung Warnet.
2)      Penjaga Warnet.
3)      Anak sekolah yang menggunakan Internet.
3.      Metode Angket
Penulis melakukan perhitungan jumlah pelajar yang memanfaatkan internet di warnet dalam satu hari.
4.      Metode Literatur Buku
Literatur buku menjadi sumber utama penyusunan karya tulis, literatur buku yang digunakan adalah buku-buku yang berada di perpustakaan SMA NEGERI 1 PEGANDON.

9)    Sismatika Penulisan

Dalam penulisan dan penyusunan karya tuilis ini, penulis menyajikan data yang diawali dengan Kaver depan, halaman judul, halaman pengesahan, kata pengantar, dan diakhiri dengan daftar abel. Adapun penyusunan sistematika penulisan sebagai berikut :
BAB I.    Pendahuluan, berisi tentang latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat pelitian, rueng lingkup, landasan teori, hipotensis, sumber data, metode dan teknik, serta sistematika penulisan.
BAB II   Pembahasan, berisi tentang pengertian internet sehat, kejahatan dalam internet, penerapan internet sehat yang meliputi: menghindarkan anak dari kejahatan internet, cara berinternet sehat, cara mencegah dan menanggulangi kejahatan internet.
BAB III  Saran dan kesimpulan. Penlis juga melengkapi karya tulis ini dengan          daftar pustaka, catatan kaki, dan lampiran.

BAB II PEMBAHASAN


1.  Pengertian Internet Sehat

Pada awalnya jika kita menilik atau membaca apa yang dimksud dengan internet sehat maka kita akan berpikir apakah itu internet sehat. Banyak orang yang beranggapan bahwa internet sehat adalah sebuah statement atau sebuah ungkapan bahwa internet yang sehat dan bebas penyakit. Apakah ini yang anda pikirkan saat pertama kali mendengarkan apakah internert sehat itu. Disini saya sebagai seorang anak muda yang masih mencari jati diri dapat menyimpulakan apakah definisi internet sehat itu sendri dan akan lebih spesifikasi. Entah ini benar atau tidak saya pun tidak begitu yakin karena jika salah maka akan segera saya selaku penulis akan merevisi tulisan ini.
      Inilah definisi atau pengenalan apa yang dimaksud dengan internet sehat. Internet sehat dapat kita kategorikan dalam arti sempit dan arti luas. Mari kita telusuri satu persatu. Jika kita artikan secara sempit internet sehat disini memliki sebuah arti dalam pola pandang saya bahwa internet sehat adalah dimana jika kita melakukan aktivitas berselancar di dunia maya atau kita berada di internet entah itu browsing,download, games online ataupun hanya sekadar sosial aktivity.
Dan internet sehat dalam arti sempit dan lebih spesifikasi adalah segala hal yang berkaitan dalam akses mengakses internet yang memilki nilai positif bagi para pengguna internet agar senantiasa memberikan hal yang terbaik bagi diri maupun orang lain, baik dari golongan anak muda atau remaja, siswa maupun siswi, keluarga, saudara. Meski hal ini masih dianggap kurang diperhatikan oleh kita jika sebuah internet bagi kehidupan sangat berperan penting dalam kehidupan entah itu dalam hal terkecil hingga hal yang terbesar pun.
2. Kejahatan Dalam Internet
      Pada perkembangan internet, ternyata penggunaan internet tersebut membawa sisi negatif, dengan membuka peluang munculnya tindakan-tindakan anti-sosial dan perilaku kejahatan yang selama ini dianggap tidak mungkin terjadi. Sebagaimana sebuah teori mengatakan: “crime is a product of society its self“, yang secara sederhana dapat diartikan bahwa masyarakat itu sendirilah yang melahirkan suatu kejahatan. Semakin tinggi tingkat intelektualitas suatu masyarakat, semakin canggih pula kejahatan yang mungkin terjadi dalam masyarakat itu.
Kejahatan yang lahir sebagai dampak negatif dari perkembangan aplikasi internet ini sering disebut sebagai cybercrime. Walaupun jenis kejahatan ini belum terlalu banyak diketahui secara umum, namun The Federal Bureau of Investigation (FBI) dalam laporannya mengatakan bahwa tindak kejahatan yang dapat dikategorikan sebagai cybercrime telah meningkat empat kali lipat sejak tiga tahun belakangan ini (Indonesian Observer, 26/06/2000), di mana pada tahun 1998 saja telah tercatat lebih dari 480 kasus cybercrime terjadi di Amerika Serikat. Hal ini membuat lebih dari 2/3 warga Amerika Serikat memiliki perhatian serius terhadap perkembangan cybercrime.
4
3.Penerapan Internet Sehat
 A. Menghindarkan Anak Dari Kejahatan Internet
Maraknya pemberitaan di media-media mengenai kejahatan elektronik membuat gusar para orang tua yang mengetahui anak-anaknya kini sudah mengenal dan bahkan “bersahabat” dengan internet. Untuk mengantisipasi kejahatan dunia maya yang kemungkinan besar akan berpengaruh buruk terhadap pola pikir anak-anak, Microsoft melalui Windows Live Family Safety memberikan alternatif jitu untuk melindungi anak-anak secara online.
Kendati demikian, orangtua atau orang yang lebih dewasa perlu menerapkan beberapa langkah, untuk menghindari anak dari kemungkinan terkena imbas negatif dari dunia maya.
·        Letakkan komputer keluarga dan mainan dengan koneksi internet di tengah rumah untuk memudahkan pengawasan aktivitas online anak-anak.
·        Tanyakan kepada anak-anak, apa yang mereka lakukan ketika sedang online, dan usahakan untuk mendapatkan jawaban yang rinci. Minta kepada mereka untuk memberikan “tur online” pada website yang sering mereka kunjungi, dan aktivitas online lainnya tempat mereka berpartisipasi.
·        Lakukan diskusi mendalam mengenai kejahatan dunia maya dengan anak yang lebih tua, yang mungkin mengakses internet di tempat yang berbeda-beda, termasuk di luar rumah, di mana mereka tidak selalu diawasi.
·        Berikan gambaran jelas kepada anak-anak, mengenai hal yang akan mereka hadapi apabila memiliki keterlibatan dalam kejahatan dunia maya dengan orang lain.
·        Pastikan anak-anak merasa nyaman melaporkan kejahatan yang mereka alami kepada anda, janjikan anda akan melaporkan insiden apapun, jika mereka mau dan lakukan. Misalnya, dengan melakukan pendekatan kepada orang tua si pelaku tindak kejahatan, guru, atau pihak manapun yang berpotensi memperburuk keadaan. Pikirkan strategi terbaik untuk melatih anak anda.
·        Dukung anak-anak dan teman mereka untuk saling menjaga – cara ini akan secara drastis mengurangi kemungkinan mereka dijadikan sebagai target kejahatan.


Namun, apabila merasakan putra putri kita mengalami perubahan sikap yang cukup drastis, dimana anak sudah mulai melakukan hal-hal negatif, seperti malas belajar atau bahkan melakukan hal-hal diluar batas seperti kabur dari rumah, berarti kita perlu melakukan langkah-langkah :



5
Usaha untuk menghalangi : Mulailah mengurangi interaksi mereka dengan pelaku kejahatan dunia maya dengan cara memilah teknologi atau menolak untuk memberikan respon kepada pelaku kejahatan. Dan juga, Anak-anak harus dijauhkan sementara waktu dari aktivitas online internet, hingga Anda benar-benar mengetahui bahkan kejahatan itu sudah menjauh dan bahkan hilang sama sekali, sehingga tidak membahayakan anak.
·        Berkomunikasi : Diskusikan pengaruh kejahatan dunia maya dengan anak-anak, termasuk masalah apapun dengan keterlibatan mereka, dan dukung mereka untuk melaporkan kejahatan kepada orang tua atau orang dewasa yang mereka percaya.
·        Menyelidiki : Mengetahui dengan pasti apa yang dibicarakan anak-anak apabila mereka datang kepada Anda untuk meminta bantuan. Selidiki apa yang mereka lakukan secara online dan situs apa yang mereka kunjungi , sebelum masalahnya semakin bertambah besar dan rumit.
·        Dapatkan Informasi : Pelajari kebijakan anti-kejahatan di sekolah anak dan melalui penyedia layanan internet di rumah, tentukan apakah kebijakan-kebijakan tersebut berlaku.
·        Umumkan: Mengetahui siapa yang dihubungi, apabila seorang anak terkena kejahatan dunia maya. Misalnya : di sekolah, situs dimana kejahatan tersebut terjadi dan polisi setempat apabila diperlukan.

Teknologi memang memiliki peran yang cukup banyak dalam kehidupan dewasa ini. Namun, pengaruh buruk akan tetap ada, apabila teknologi digunakan untuk hal-hal yang negatif. Maka dari itu, sebelum masalah itu datang, segera lakukan langkah-langkah pencegahan.

B. Cara Berinternet Sehat
1.Kejujuran sulit dijamin di Dunia maya meskipun kejujuran adalah segalanya, Tidak semua orang di Internet melakukan hal tersebut. Jadi, ketika sedang menggunakan internet atau chatting, berhati-hatilah.
2.Janganlah mudah terpengaruh dengan data-data pribadi orang lain di internet yang menarik perhatianmu. Di internet banyak sekali orang iseng yang berpura-pura menjadi orang lain, entah menjadi lebih muda/tua ataupun mengaku perempuan/lelaki hanya untuk bercanda dan menjahili orang lain, hingga untuk menjebak atau membuat malu orang lain. Waspadalah dengan siapapun yang ingin tahu terlalu banyak.
3.Tidak ada satu pun aturan di dunia yang mengharuskan untuk bercerita jujur tentang jati diri kepada orang lain di internet. Simpanlah baik-baik informasi tentang nama, usia, alamat rumah, alamat sekolah dan nomor telepon. Jangan pedulikan permintaan dari orang yang baru dikenal di Internet. Percayakan pada instingmu, jika seseorang membuatmu tidak nyaman, tinggalkan saja.
4.Curahkan perasaanmu pada sahabatmu. Jika kamu berencana bertemu dengan seseorang yang kamu kenal di internet, ajaklah sahabatmu atau orang yang kamu percaya untuk menemani.
5.Pastikan agar sahabatmu di dunia nyata mengetahui apa yang tengah kamu pikirkan atau lakukan. Bahkan jika ada masalah, baik terhadap keluarga, sekolah maupun pacar, ceritakanlah pada sahabat atau orang yang kamu percaya di kehidupan nyata, bukan yang hanya kamu kenal di Internet. Bercerita kepada sahabatmu di kehidupan nyata jauh lebih baik dan lebih terpercaya daripada seseorang asing yang kamu kenal di sebuah chat room.
6.Jika menerima kiriman e-mail, file ataupun gambar-gambar yang isinya mencurigakan dari seseorang yang  tidak dikenal dan kamu tidak percaya, langsung hapus saja kiriman-kiriman tersebut. Perlakukan kiriman tersebut seperti layaknya sebuah e-mail sampah. Kamu bisa mendapatkan rugi yang besar hanya gara-gara mempercayai seseorang yang sama sekali belum pernah ditemui atau kenali.
7.Hal tersebut juga berlaku pada link atau URL yang tampak mencurigakan. Janganlah kamu meng-klik apapun yang tidak kamu yakini sumbernya dan keamanannya, walaupun dengan alasan sekedar ingin mencari jawab atas rasa keingin-tahuanmu.
8.Hindarii chat room atau mailing-list yang isinya provokatif ataupun berisi hal-hal negatif lainnya. Jangan mudah terperdaya rayuan-rayuan seseorang di internet yang mencoba mempengaruhi kamu agar menjadikannya seorang teman sebagaimana dalam kehidupan sehari-hari. Jangan pula mudah terpancing dengan provokasi seseorang yang memanas-manasi kamu untuk bertengkar di internet.
9.Khusus untuk jejaring sosial seperti Facebook, penggiat kampanye Internet Sehat, Debaiknya Facebookers tidak sembarangan mengumbar data di jejaring pertemanan ini.  Memasang profil lengkap memang memudahkan mendapat teman. Namun di sisi lain data itu justru bisa disalahgunakan.
C. Cara mencegah dan menanggulangi kejahatan internet

Dunia teknologi informasi yang berkembang sedemikian cepat sungguh diluar dugaan, tetapi perkembangan ini diikuti pula dengan kejahatan teknologi informasi. Dan karena kejahatan ini pula menyebabkan banyak orang harus membayar mahal untuk mencegahnya dan menaati hukum yang ada.
Apa saja cara-cara untuk mencegah kejahatan komputer :
1.      Memperkuat hukum
Kini dengan hukum dunia teknologi informasi diperkuat maka setiap orang tidak seenaknya lagi melannggar hukum, karena bisa-bisa digiring sampai ke kantor polisi. Organisasi industri seperti Software Publishers Association (SPA) segera dibentuk setelah maraknya pembajakan perangakat
lunak dalam sekala besar maupun kecil. (Pembajakan perangkat lunak komersial sekarang merupakan tindak pidana berat, bisa dienjara maksimal 5 tahun dan didenda hingga 250.000 dollar bagi siapa saja yang terbukti memakai peragkat bajakan). Dengan memperkuat hukum ini minimal akan mengurangi resiko kejahatan Teknologi informasi.
2.      CERT : Computer Emergency respose Team
Pada tahun 1988, setelah internet tersebar luas, Departemen pertahanan AS membentuk CERT. Meskipun lembaga ini tidak mempunyai wewenang untuk menahan atau mengadili, CERT menyediakan informasi internasional dan layanan seputar keamanan bagi para pengguna internet. CERT hadr sebagai
pendamping pihak yang diserang, membantu mengatasi penggangu, dan mengevaluasi sistem yang telah megalami serangan untuk melindunginya dari gangguan dimasa yang akan datang.
3.      at pendeteksi kecurangan perangkat lunak deteksi berbasis aturan. Dalam teknik ini pengguna, semisal pedagang membuat file negatif yang memuat kriteria yang harus dipenuhi oleh setiap transaksi. Kriteria ini meliputi nomor kartu kredit yang dicuri dan juga batas harganya, kecocokan alamat rekening pemegang kartu dan alamat pengiriman, dan peringatan jika satu item dipesan dalam jumlah besar.
Perangkat Lunak Model Prediktif-Statistik
Dalam teknik ini dilakukan pemeriksaan pada berton-ton data dari transaksi sebelumnya. Tujuannya untuk membuat diskripsi matematis tentang kecurangan transaksi yang biasa terjadi. Perangkat lunak ini menghitung pesanan yang masuk menurut skala rasio yang didasarkan pada kemiripan profil
kecurangan. Semisal jika beberapa pencuri yang telah mendapatkan nomor telpon perusahaan anda dengan cara menyadap pembicaraan - melakukan pembicaraan kesuatu negara padahal anda tidak pernah melakukannya, maka perangkat lunak AT&T akan melakukan aktivitas yang tidak biasa lalu
memanggil anda untuk mengetahui apakah anda yang melakukan panggilan tersebut.

Perangkat Lunak Manajemen Internet Pegawai (EIM)
Program yang dibuat oleh Websense, SurfControl, dan Smartfilter yang digunakan untuk memantau berapa banyak waktu yang dihabiskan para manusia yg diweb dan untuk memblokir akses ke situs judi atau porno perangkat lunak penyaring Internet
Beberapa perusahaan menggunakan perangkat lunak penyaring filter khusus untuk memblok akses ke pornogafi, download music bootleg, dan situs Internet lain yang tidak dikehendaki yang kemungkinan akan diakses pengawasan secara elektronik perusahaan menggunakan berbagai jenis pengawas elektronik yang menyertakan teknologi pemantau audio dan visual, membaca email dan blog, dan merekam keystroke.
Dengan berbagai cara pencegahan diatas memang akan mengurangi kejahatan di dunia maya, namun semuanya itu kembali kepada kita sebagai pengguna Teknologi Informasi, selama kita semua masih memakai cara-cara dan etika yang benar pasti perkembangan IT akan terus melaju secara positf. Dan sampai sekarang metode pencegahan masih terus dikembangkan dengan beraneka ragam dan akan terus berkembang sesuai dengan tingkat perkembangan Teknologi Informasi.

BAB III SARAN DAN KESIMPULAN


1.      Saran

            Mari kita dukung bersama penggunaan internet sahat, agar kehidupan kita dimasa kemajuan iptek ini dapat tertata dengan baik. Kita bersama menggunakan internet sehat dengan mudah dan menyenangkan. Dan agar anak cucu kita dapat terjaga moral dan prilakunya, sehingga identitas bansa Indonesia sebagai bangsa yang ramah dan berahlak tetap terjaga.

2.      Kesimpulan

            Jadi, kemajuan dalam bidang internet harus kita imbangi dengan prilaku yang baik. demi mencapai masa depan anak cucu kita dengan Internet Sehat yang Terkendali. Dengan situs-situs yang bersaing dalam bidang pengetahuan untuk menunjang pendidikan dan kebudayaan, sehingga menambah wawasan dan melahirkan generasi cerdas yang berkesinambungan.

KUTIPAN



“Semua itu tergantung orangnya”.
Simpan data-data penting Anda dari beberapa media penyimpanan, untuk jaga-jaga kalau seandainya komputer rusak atau data hilang”.
“penyalahgunaan teknologi informasi di sekolah dapat menempatkan siswa dalam bahaya atau mengancam integritas dari seluruh komunitas sekolah”.


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar